The Sounds Project 2024
Sieve

Sieve Merilis Album “Biara”

Setelah dua dekade, EP lawas ini bertransformasi menjadi album penuh.

Dua puluh dua tahun  silam, satu album mini bernama Biara EP menjadi semacam legenda urban tentang keberadaan Sieve, sebuah band yang tidak berumur panjang, namun siapapun yang pernah menonton band tersebut di atas panggung akan berbagi cerita tentang pengalaman personal mereka.

Setelah dua dekade berselang, Anoa Records merilis kembali album tersebut dalam format CD. Jika pada tahun 1999 Sieve merilis dalam bentuk album mini atau EP, pada 2021 ini band darkwave legendaris asal Bandung itu menghadirkan Biara dalam bentuk album penuh. Anoa Records merilisnya pada 31 Oktober 2021, dengan tambahan 4 lagu yang tak terdapat pada rilisan lawas mereka ketika itu.

“Total ada 8 lagu di album penuh Biara,” kata Alexandra J. Wuisan, vokalis Sieve.

CD Biara - Sieve

Berdiri pada tahun 1998, di Bandung, Sieve selain Alexandra J. Wuisan (eks vokalis pertama Cherry Bombshell), juga ditemani Regina Rina sebagai gitaris, dan Richart Riza (basis SeL) sebagai music arranger.

Perilisan album penuh Sieve berpusar dari atensi Anoa Records yang melihat Sieve adalah band penting untuk kontur musik darkwave di skena musik lokal.  Mereka merasa sangat sayang jika Sieve hanya diketahui segelintir orang yang memiliki kaset mereka.

“Anoa Records ingin legacy dari Sieve bisa dinikmati siapapun, dan ini gue suka banget, bukan soal priviledge semata,” kata Alexandra yang kini sedang sibuk di Gergasi Api, band barunya bersama Eky (Full of Hate).

Album penuh Biara ini juga berisikan liner notes dari Arian13 (Seringai) dan Anida Bajumi (Label Ordo Nocturno), di mana mereka memiliki kedekatan dengan Sieve baik secara personal namun juga pada lingkaran musik. Proses remastering dari lagu-lagu Sieve untuk album penuh Biara dibantu oleh Yehezkiel Tambun. Sieve terbilang cukup rapi untuk dokumentasi arsip master mereka.

Artwork Biara - Sieve
Artwork Biara – Sieve

“Ada satu lagu yang dibantu David Tarigan Irama Nusantara untuk proses konversi digital dari kaset, dan akan ada di album penuh Biara,” tambah Alexandra.

Satu hal pasti, Sieve melihat perilisan album penuh Biara pada akhir bulan Oktober ini adalah momentum penting bagi band tersebut. “Pemantik banget buat kami bertiga. Setidaknya kami sudah mulai merajut ide-ide untuk Sieve ke depannya. Tunggu saja!” tutupnya.

More Stories
Hammersonic 2024
Sudah Siap untuk Bersenang-senang di Hammersonic 2024?